Concrete Block, atau lebih populer dikenal sebagai Conblock atau Paving Block, terbuat dari campuran Semen dan Pasir.
Dengan
menggunakan paving
block, jalan lingkungan akan lebih kuat dan tahan lama, terutama jika
jalan tersebut sering terkena banjir atau tergenang air dalam jangka waktu cukup
lama.
Keunggulan
penggunaan Conblock versus Aspal di kondisi tersebut,
karena sifat penggunaan Conblock yang tetap menyisakan pori-pori di
sela-sela susunan conblock,
yang mampu menyerap air
tergenang lebih cepat, mengalirkannya ke dalam tanah.
tergenang lebih cepat, mengalirkannya ke dalam tanah.
Berlawanan
dengan prinsip Aspal, dalam proses pembuatannya sedemikian rupa diupayakan
tidak ada sedikitpun celah/rongga tersisa yang memungkinkan dilewati oleh air.
Dapat kita perhatikan bersama pada saat pembuatan Aspal / cor-coran, biasanya
sebelum pelapisan akhir dilapisi terlebih dahulu dengan lapisan plastik. hal
ini dimaksudkan agar air tidak merembes ke dasar, yang dapat merusak pondasi
jalan.
Sehingga
dalam berbagai kasus, jika menggunakan aspal pembuangan/saluran air untuk
pembuangan menjadi sangat penting.
Dengan
perbedaan prinsip mendasar di atas, maka tren penggunaan paving block semakin
meningkat. Selain karena ketahanan dan kemudahan instalasi dan perawatannya,
juga dalam hal penyerapan kembali air yang tetap terjaga. Banyak pihak menyebut conblock sebagai environmental friendly.
MACAM-MACAM
BENTUK DAN TYPE PAVING
BLOCK :
MACAM-MACAM POLA PENATAAN PAVING BLOCK :
AKSESORIS PAVING BLOCK :
PRODUK-PRODUK YANG LAIN :
CONTOH WARNA BATU :
Pavingblock merupakan produk bahan bangunan dari semen yang digunakan sebagai salah satu alternatif penutup atau pengerasan permukaan tanah. Paving blok dikenal juga dengan sebutan bata beton (concrete block) atau cone blok.
Paving block (bata beton) adalah suatu komposisi bahan bangunan yang dibuat dari campuran semen portland atau bahan perekat hidrolis sejenisnya, air dan agregat dengan atau tanpa bahan lainnya yang tidak mengurangi mutu bata beton..
Diantara berbagai macam alternatif penutup permukaan tanah, paving block lebih memiliki banyak variasi baik dari segi bentuk, ukuran, warna, corak dan tekstur permukaan, serta kekuatan. Penggunaan paving blok juga dapat divariasikan dengan jenis paving atau bahan bangunan penutup tanah lainnya.
Keunggulan Paving Blok :
1.
Daya
serap air melalui Paving Block menjaga keseimbangan Air tanah untuk
menopang betonan/rumah diatasnya.
2.
Berat
Paving Block yang relatif lebih ringan dari betonan/aspal menjadikan satu
penopang utama agar pondasi rumah tetap stabil.
3.
Serapan
air yang baik sekitar rumah / tempat usaha anda akan menjamin ketersediaan air
tanah untuk bisa dibor/digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Paving Block sering juga disebut Conblock merupakan jenis bahan bangunan yang dipergunakan
untuk perkerasan jalan atau yang lainnya yang terbuat dari campuran beton
dengan kekuatan tertentu, dimensi serta bentuk khusus. Bahan baku yang
dipergunakan adalah semen, bahan mineral dan pewarna/pigmen.
Berdasarkan pengalaman saya selama bertahun-tahun, pemakaian
paving blocksangat beraneka ragam diantaranya yaitu:
1.
Jalan lingkungan Perumahan
2.
Area parkir Gedung, Ruko, Sekolahan, Rumah
Sakit, Masjid dll
3.
Pedestrian/trotoar
4.
Halaman
rumah
5.
Carport,
dll
Bagi anda yang mempunyai lahan salah satu diatas, pertimbangkanlah
untuk memakai Paving Block. Kenapa? Disamping masih adanya penyerapan air juga
dapat disesuaikan dengan selera, caranya dengan pemasangan berpola/bermotif.
Dalam penggunaannya, sebaiknya perlu diperhatikan beban yang akan
melewati Paving Block tersebut.
Para Konsultan kebanyakan mereferensikan paving block engan tebal
8 cm untuk area yang cukup luas seperti jalan lingkungan, area parkir Gedung,
Ruko, Sekolahan, Rumah Sakit dan Masjid, dan Paving Block dengan tebal 6 cm
untuk Pedestrian/trotoar, halaman rumah dan carport.
Meskipun demikian, pada kenyataannya cukup banyak Area parkir dan
jalan lingkungan yang luas volumenya memakai Paving block dengan tebal 6 cm.
Untuk Paving block K-300 memang sangat cocok untuk semua keperluan
diatas, harganya yang murah sehingga bisa menekan biaya proyek.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum anda memasang
paving block:
- Area Paving Block merupakan
pekerjaan terakhir dari proyek anda sehingga tidak ada lagi mobil keluar
masuk membawa beban berat seperti keramik, semen, pasir dll. Kenapa saya
katakan demikian, karena ada juga yang maunya terburu-buru ingin dipasang
Paving Blocknya padahal belum waktunya, alasannya katanya supaya kelihatan
rapi. Ada juga yang sengaja minta dipasang segera dengan tujuan sekalian
ngetes kekuatan Paving Blocknya patah apa nggak kalau dilewati beban berat
seperti truck dengan muatan keramik, semen dan pasir, padahal nantinya
hanya untuk parkir mobil sedan saja.
- Perhatikan konstruksinya. Untuk
area yang kecil memang banyak yang tidak memakai konstruksi alias tanah
dipadatkan kemudian abu batu dan pasang Paving
Block. Tapi untuk area yang cukup luas sebaiknya memakai konstruksi
yaitu memakai makadam atau sirdam dengan ketebalan disesuaikan dengan
beban yang akan lewat diatasnya.
- Untuk hasil terbaik,
gunakanlah Jasa Pemasangan Paving Block yang
sudah berpengalaman dibidangnya.